tag:blogger.com,1999:blog-7400733010198110313.post4939018513050824162..comments2013-01-18T05:12:35.008-08:00Comments on putrinidya: aku tak tahu bagaimana menulisputrinidyahttp://www.blogger.com/profile/00192874620885516137noreply@blogger.comBlogger1125tag:blogger.com,1999:blog-7400733010198110313.post-66506856812769457542012-11-23T19:53:25.765-08:002012-11-23T19:53:25.765-08:00Putri...
tulisannya mbak Putri bagus...
aku suka.....Putri...<br />tulisannya mbak Putri bagus...<br />aku suka... <br />tahukah mbak puteri?<br /><br />Penulis terkenal, John Grisham – ‘The Firm”, ‘The Client”, “Pelican Brief -<br /><br />mulai menulis buku pertamanya pada sebuah buku notes kecil yang selalu<br /><br />dibawanya kemana saja. Buku itu dikerjakannya satu atau dua halaman<br /><br />sehari, bahkan kurang. Namun akhirnya, demi menyelesaikan bukunya, John Grisham rela<br /><br />melepaskan pekerjaannya di bidang hukum. “Saya meneruskan menulis<br /><br />buku itu sekalipun saat menderita flu, saat bertamasya, dan kerap<br /><br />kehilangan waktu tidur..”<br /><br />Walau begitu, kerja keras John Grisham tidak cuma pada saat menulis.<br /><br />Saat buku pertamanya selesai, buku itu dikirimkannya kepada beberapa<br /><br />penerbit untuk dipublikasikan Anda tahu berapa kali buku pertamanya itu<br /><br />ditolak? Dua puluh lima kaliHarryhttp://sebelahsayapku.wordpress.comnoreply@blogger.com